Analisis GBP/USD: Belum Keluar Dari Kesulitan, Bull Bergantung Pada Dinamika Harga USD

• GBP/USD mengalami beberapa pergerakan short-covering pada hari Rabu di tengah pullback USD yang moderat.
• Pemulihan lebih lanjut dalam sentimen risiko mendorong aksi ambil untung di sekitar safe-haven USD.
• Bulls mengabaikan kegelisahan COVID-19, perkembangan Brexit terbaru seputar Protokol Irlandia Utara.

Pasangan GBP/USD melakukan pemantulan intraday yang solid lebih dari 130 pips dari level di bawah 1,3600 pada hari Selasa dan menghentikan penurunan tajam baru-baru ini ke level terendah sejak bulan Februari. Ini menandai hari pertama pergerakan positif dalam lima sesi perdagangan sebelumnya dan disponsori oleh mundurnya dolar AS. Investor tampaknya mengesampingkan kegelisahan virus baru, yang terbukti dari pemulihan lebih lanjut dalam sentimen risiko global. Ini, pada gilirannya, mendorong beberapa aksi ambil untung di sekitar safe-haven dolar AS dan memberikan dorongan kuat untuk mata uang utama.

Bulls tampaknya agak tidak terpengaruh oleh kebangkitan infeksi COVID-19 di Inggris dan kebuntuan UE-Inggris atas Protokol Irlandia Utara dari kesepakatan Brexit. Patut dilaporkan bahwa kasus baru telah meningkat lebih dari 50.000 per hari di Inggris dan ratusan ribu warga Inggris diminta untuk mengasingkan diri selama 10 hari. Di front Brexit, kepala negosiator Brexit Inggris, David Frost, menuntut agar Uni Eropa setuju untuk menulis ulang kesepakatan yang mengawasi perdagangan bermasalah pasca-Brexit yang melibatkan Irlandia Utara.

Uni Eropa, bagaimanapun, menolak permintaan Inggris untuk pendekatan baru untuk Protokol Irlandia Utara. Faktanya, Wakil Presiden Komisi Eropa Maros Sefcovic menjelaskan bahwa protokol tidak dapat direvisi ulang. Mengomentari masalah ini, Sefcovic mengatakan bahwa UE tidak akan menyetujui negosiasi ulang protokol dan menghormati kewajiban hukum internasional adalah yang terpenting. Perkembangan tersebut, bagaimanapun, tidak banyak menghalangi pergerakan positif intraday yang kuat dari pasangan ini di tengah tidak adanya rilis ekonomi penggerak pasar yang relevan .

Namun demikian, pasangan ini menetap di dekat ujung atas kisaran perdagangan hariannya dan bertahan stabil di atas 1,3700 sepanjang sesi Asia pada hari Kamis. Nada yang umumnya positif di sekitar pasar ekuitas membuat bull USD tetap defensif dan tetap mendukung. Pelaku pasar sekarang menantikan pidato yang dijadwalkan oleh Deputi Gubernur Bank of England Ben Broadbent untuk dorongan baru. Terlepas dari ini, keputusan kebijakan ECB mungkin menanamkan beberapa volatilitas cross-driven. Pedagang selanjutnya akan mengambil isyarat dari rilis ekonomi AS tingkat kedua – Klaim Pengangguran Mingguan Awal dan data Penjualan Rumah yang Ada.

Prospek teknis jangka pendek

Dari perspektif teknis, pasangan awal pekan ini menemukan beberapa support tepat menjelang bulan Februari 2021. Pemulihan berikutnya mendorong pasangan ini kembali di atas SMA 200-hari yang sangat penting, meskipun bias jangka pendek tetap cenderung mendukung pedagang bearish. Oleh karena itu, setiap pergerakan positif lebih lanjut mungkin masih dilihat sebagai peluang jual dan berisiko gagal dengan cepat di dekat titik tembus support horisontal 1,3740-50. Jadi, kekuatan berkelanjutan di luar akan meniadakan pandangan negatif dan mendorong pasangan ini kembali di atas angka 1,3800. Momentum positif selanjutnya dapat diperpanjang melampaui rintangan menengah 1,3835, untuk merebut kembali angka 1,3900.

Sementara itu, angka 1,3700 sekarang tampaknya melindungi sisi bawah langsung menjelang zona horisontal 1,3675-70. Ini diikuti oleh support di dekat wilayah 1,3625-20 dan angka 1,3600. Penembusan yang meyakinkan di bawah level yang disebutkan akan dilihat sebagai pemicu baru bagi pedagang bearish dan siap untuk perpanjangan lintasan ke bawah baru-baru ini. Pasangan ini kemudian mungkin mempercepat penurunan lebih lanjut menuju angka psikologis utama 1,3500 sebelum akhirnya turun ke support relevan berikutnya di dekat wilayah 1,3450-30.