S&P 500: Koreksi Mungkin Sudah Berakhir

Sesi perdagangan hari Jumat ditentukan oleh kekhawatiran terhadap eskalasi konflik Iran-Israel, dan indeks S&P 500 mengalami penurunan 1,46%, ditutup pada level terendah sejak pertengahan Maret. Pasar turun di bawah level terendah lokal awal April, memperpanjang koreksi turun jangka pendek.

Dalam Prakiraan Harga Saham saya untuk bulan April, saya mencatat, "Menutup bulan Maret dengan keuntungan 3,1%, muncul pertanyaan: Akankah S&P 500 melanjutkan pasar bullish di bulan April, atau apakah koreksi ke bawah sudah di depan mata? Dari sudut pandang kontrarian, koreksi seperti itu tampaknya mungkin terjadi, tetapi tren keseluruhan tetap bullish."

Minggu lalu, sentimen para investor sedikit memburuk lagi, seperti yang ditunjukkan oleh Survei Sentimen Investor AAII pada hari Rabu, yang menunjukkan bahwa 43,4% investor individu bullish, sementara 24,0% para investor bearish. Sentimen AAII adalah indikator yang berlawanan dalam arti bahwa angka yang sangat bullish dapat menunjukkan rasa puas diri yang berlebihan dan kurangnya rasa takut di pasar. Sebaliknya, pembacaan bearish mendukung kenaikan pasar.

Hari ini, saham-saham kemungkinan akan mengoreksi kembali sebagian besar penurunan pada hari Jumat, dengan kontrak berjangka naik 0,8% setelah rilis angka Penjualan Ritel yang lebih baik dari prakiraan. Jadi, S&P 500 akan kembali ke atas level support yang ditembus di sekitar 5.150. Pada awal April, indeks ini menembus garis tren naik selama dua bulan, seperti yang dapat kita lihat pada grafik harian.

S&P 500 – Pelemahan Mingguan sebesar 1,56%

Dibandingkan dengan harga penutupan hari Jumat sebelumnya, indeks turun 1,56%, sehingga prospek mingguan indeks telah dibentuk oleh kekalahan hari Jumat. Pada hari Jumat, saya menulis bahwa "Konsolidasi jangka pendek di dekat rekor baru mungkin menunjukkan bahwa pasar berpotensi mencapai puncaknya, meskipun belum ada sinyal negatif yang jelas terlihat." Memang, pasar mencapai puncaknya dan menembus di bawah garis tren naiknya.

Nasdaq 100 tetap Relatif Lebih Kuat karena Pemulihan Apple

Indeks Nasdaq 100 yang berfokus pada teknologi turun 1,66% pada hari Jumat, tetapi tidak seperti indeks pasar saham secara luas, indeks ini tetap berada dalam konsolidasi selama dua bulan. Hari ini, kemungkinan akan dibuka 0,8% lebih tinggi, melanjutkan konsolidasi di bawah rekor tertinggi 21 Maret (18.464,70).

VIX adalah yang Tertinggi sejak Akhir Oktober

Indeks VIX, yang juga dikenal sebagai pengukur ketakutan, berasal dari harga opsi. Pada akhir Maret, indeks ini diperdagangkan di sekitar level 13. Namun, volatilitas pasar baru-baru ini telah menyebabkan peningkatan VIX. Pada hari Jumat, VIX melampaui 19, tertinggi sejak akhir Oktober, sebelum ditutup di sekitar 17,50.

Secara historis, penurunan VIX mengindikasikan berkurangnya ketakutan di pasar, dan kenaikan VIX menyertai penurunan pasar saham. Namun, semakin rendah VIX, semakin tinggi probabilitas pembalikan arah pasar ke bawah.

Kontrak Berjangka – Di atas 5.200 Lagi

Mari kita lihat grafik per jam dari kontrak berjangka S&P 500. Pagi ini, diperdagangkan di atas level 5.200, pemulihan dari level terendah hari Jumat di sekitar 5.150. Level resistance penting terdekat saat ini berada di 5.240-5.260. Pasar telah berada dalam sedikit tren turun sejak awal bulan.

Kesimpulan

Pada hari Jumat, indeks S&P 500 menembus di bawah level terendah lokal baru-baru ini, tetapi hari ini indeks ini siap untuk pemulihan dan dapat melanjutkan konsolidasi selama sebulan. Sentimen membaik menyusul meredanya ketegangan di Timur Tengah dan rilis Penjualan Ritel yang melebihi ekspektasi. Para investor akan menunggu lebih banyak data ekonomi dan rilis laporan keuangan yang akan datang.

Apakah koreksi telah berakhir? Sepertinya tidak, tetapi pasar bisa tetap bergejolak karena bereaksi terhadap berita geopolitik dan rilis laporan keuangan.

Pada tanggal 2 April, saya menulis bahwa "Pada bulan April, kita akan melihat serangkaian data ekonomi penting seperti biasa, namun dengan The Fed yang cenderung ke arah pelonggaran kebijakan moneter, kita mungkin harus lebih memperhatikan musim laporan keuangan kuartalan. Namun, pendapatan yang baik mungkin akan disambut dengan aksi ambil untung kali ini. Pasar tampaknya semakin mendekati koreksi."

Kemudian, saya menambahkan: "Tampaknya aksi ambil untung sedang terjadi. Apakah ini merupakan tren turun yang baru? Sepertinya tidak, namun koreksi menuju 5.000-5.100 mungkin saja terjadi pada suatu saat nanti."

Untuk saat ini, pandangan jangka pendek saya tetap netral.

Berikut ini uraiannya:

• S&P 500 kemungkinan akan menelusuri kembali sebagian besar penurunan hari Jumat pagi ini.
• Dalam jangka menengah, harga-harga saham masih agak overbought, menunjukkan potensi koreksi.
• Menurut pendapat saya, prospek jangka pendek adalah netral.