Pemulihan USD/CAD Memudar di Dekat 1,3550 meski Harga Minyak Melemah, First Republic, Data AS/Kanada Dipantau

• USD/CAD turun dari level tertinggi dalam perdagangan harian karena para pelaku pasar mencari lebih banyak petunjuk untuk melanjutkan pergerakan awal pekan.
• Sentimen hati-hati menjelang pengumuman First Republic, laporan lapangan pekerjaan AS/Kanada mendorong para pembeli.
• Harga minyak turun di tengah penguatan Dolar AS dan resesi.
• Kenaikan suku bunga The Fed sebesar 0,25% telah ditetapkan, namun petunjuk untuk pergerakan di masa depan akan menjadi kunci pergerakan Loonie ini dalam jangka pendek.

USD/CAD bergerak di sekitar 1,3550-60 selama hari positif pertama dalam tiga hari di awal hari Senin. Dengan demikian, pasangan Loonie terhibur oleh pelemahan harga minyak mentah WTI baru-baru ini di tengah penguatan Dolar AS karena sentimen risk-off. Namun, sentimen yang berhati-hati menjelang data statistik penting AS dan Kanada mendorong pembeli pasangan Loonie ini.

Minyak mentah WTI menghentikan tren naik dua hari karena para penjual mendekati $76,00, memudarkan kenaikan pekan lalu dari level terendah April. Dengan demikian, emas hitam ini terbebani oleh kenaikan Dolar AS yang luas di tengah sentimen negatif dan spekulasi The Fed yang hawkish baru-baru ini.

Meskipun demikian, Indeks Dolar AS (DXY) memperbarui level tertinggi dalam perdagangan harian di dekat 101,80 selama tren naik tiga hari karena para pelaku pasar menyambut baik data AS yang baru-baru ini lebih kuat dan juga bergegas menuju greenback karena kekhawatiran yang berasal dari First Republic Bank.

Selama akhir pekan, Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) mengajukan penawaran untuk bank AS yang bermasalah di mana beberapa organisasi swasta papan atas, termasuk JP Morgan, ikut serta. Hasilnya akan segera dirilis dan hanya dapat memberikan optimisme sesaat karena pembelaan langsung terhadap bank oleh pemain swasta bukanlah solusi untuk masalah perbankan yang luas.

Berbicara tentang data AS, pembacaan pertama Produk Domestik Bruto (PDB) AS untuk kuartal pertama (Q1) tahun 2023, juga dikenal sebagai pembacaan Lanjutan, menunjukkan hasil yang beragam. Meskipun demikian, PDB AS Tahunan turun ke 1,1% dari 2,0% yang diharapkan dan 2,6% sebelumnya, tetapi Indeks Harga PDB naik tipis menjadi 4,0% secara tahunan dari 3,9% sebelumnya dan 3,8% konsensus pasar. Lebih lanjut, pengukur inflasi pilihan The Fed, yaitu Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) Inti, untuk bulan Maret sesuai dengan prakiraan pasar 0,3% dan sebelum MoM tetapi naik ke 4,6% dari 4,5% yang diharapkan secara tahunan, dengan pembacaan sebelumnya yang direvisi ke atas sebesar 4,7%. Pada baris yang sama, Indeks Biaya Ketenagakerjaan AS juga meningkat 1,2% pada Triwulan-IV 2023, dibandingkan dengan kenaikan 1% yang dicatat sebelumnya.

Di sisi lain, bias dovish di sekitar Bank of Canada (BoC) dan tidak adanya data utama Kanada pada minggu lalu memungkinkan pembeli USD/CAD untuk mempertahankan kendali.

Dengan latar belakang ini, CME Group FedWatch Tool menunjukkan peluang yang lebih tinggi untuk kenaikan suku bunga The Fed sebesar 0,25% di bulan Mei dan Juni, serta penurunan taruhan pasar pada penurunan suku bunga bulan September dari bank sentral AS. Dengan ini, Kontrak Berjangka S&P 500 mencetak pelemahan tipis bahkan ketika Wall Street ditutup positif dan imbal hasil menurun.

Ke depannya, IMP Manufaktur Global S&P Kanada dan IMP Manufaktur ISM AS untuk bulan April dapat menghibur para trader intraday dari pasangan USD/CAD, bersama dengan berita First Republic Bank. Namun, perhatian utama akan tertuju pada pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve (The Fed) pada hari Rabu dan data ketenagakerjaan pada hari Jumat dari AS dan Kanada untuk mendapatkan petunjuk arah yang jelas.

Analisis Teknikal

Pemulihan terbaru pasangan USD/CAD dapat dikaitkan dengan ketidakmampuannya untuk menembus support 100-DMA di sekitar 1,3525. Namun, para pembeli pasangan Loonie ini membutuhkan validasi dari rintangan DMA-50 di sekitar 1,3590 untuk mengambil alih kendali.