Kurva Imbal Hasil Treasury AS Akan Semakin Curam Setelah Pemilihan Presiden- Morgan Stanley
|Raksasa perbankan investasi Morgan Stanley mengharapkan kurva imbal hasil treasury AS semakin curam setelah pemilihan presiden 3 November, terlepas dari siapa yang menjabat.
Kurva imbal hasil menanjak ketika imbal hasil dengan durasi yang lebih lama naik lebih dari imbal hasil dengan durasi pendek.
Kutipan utama (Morganstanley.com)
Kurva imbal hasil yang lebih curam menandakan ekspektasi ekonomi yang lebih kuat di masa depan, dan kami mempertahankan kepercayaan yang tinggi dalam pemulihan berbentuk V.
Kejelasan tentang pemilihan, pertumbuhan ekonomi yang sedang berlangsung, pengesahan RUU stimulus fiskal (yang masih kita lihat kemungkinan tahun depan), dan distribusi vaksin semuanya bisa menjadi katalisator untuk menaikkan tarif jangka panjang.
Faktor teknis menunjukkan imbal hasil jangka panjang yang lebih tinggi di masa depan: Permintaan asing yang turun untuk obligasi jangka panjang AS, bahkan di tengah melonjaknya penerbitan Treasury. Dinamika penawaran-permintaan yang merugikan ini juga dapat berkontribusi pada penuraman kurva imbal hasil akhirnya.
Selisih antara imbal hasil 10 dan dua tahun telah meningkat hampir 28 basis poin tahun ini.
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.