Kapan Keputusan Suku Bunga RBA dan Bagaimana Pengaruhnya Terhadap AUD/USD?

Baru-baru ini berhenti sejenak untuk menganalisis keberhasilan dalam memerangi dampak negatif virus corona (COVID-19), Reserve Bank of Australia (RBA) siap menyampaikan keputusan kebijakan moneter terbarunya pada pukul 04:30 GMT / 11:30 WIB pada hari Selasa.

Sementara bank sentral Australia telah menunjukkan niat untuk mempertahankan suku bunga mendekati rekor rendah 0,25%, tidak ada perkiraan utama yang mendukung peningkatan Quantitative Easing (QE). Namun, retorika optimis baru-baru ini dari Gubernur Philip Lowe dan Wakil Gubernur Guy Debelle mendukung peluang komentar optimis dalam Pernyataan Suku Bunga RBA. Oleh karena itu, pedagang AUD/USD tetap optimis namun berhati-hati karena harga terlihat dekat tertinggi bulanan menjelang acara.

Analis di Westpac memberikan rincian kunci dari perjuangan RBA melawan virus dan kemungkinan hasil:

RBA memberikan stimulus yang cukup besar bagi perekonomian melalui serangkaian kebijakan dan akan terus melakukannya. Suku bunga dan pengaturan kebijakan tidak akan berubah pada bulan Juli. Elemen-elemen kunci dari respons RBA terhadap pandemi adalah sebagai berikut. (1) Menurunkan suku bunga menjadi 0,25%. (2) Menargetkan tingkat obligasi pemerintah 3 tahun pada 0,25%. (3) Operasi pasar, sesuai kebutuhan, akan menyediakan likuiditas yang cukup ke sistem perbankan. (4) Fasilitas Pendanaan Jangka untuk sistem perbankan yang menyediakan dana 3 tahun sebesar 0,25%. (5) Menetapkan nilai yang dibayarkan pada Pertukaran saldo Penyelesaian di RBA sebesar 10bps. Suku bunga uang tunai ditetapkan untuk tetap berada pada level saat ini untuk waktu yang sangat lama – kami menilai sampai paling tidak pada akhir 2023 meskipun tingkat target obligasi 3 tahun kemungkinan akan terangkat selama 2022. Dalam teks pernyataan, akan ada minat komentar terhadap pemulihan Australia dan apakah rebound berkelanjutan dalam A$ dipandang layak untuk disebutkan.

TD Securities, di sisi lain, mengharapkan tidak ada kejutan besar dari acara tersebut:

Seharusnya tidak ada kejutan dengan RBA yang menahan suku bunga tunai. Bank kemungkinan akan menegaskan kembali sikapnya yang siap menyediakan likuiditas sesuai kebutuhan. Hal ini didukung oleh tindakan bulan lalu, Bank menyuntikkan dana jangka pendek untuk mengimbangi repo cadangan cukup besar yang jatuh tempo di bulan Juni. Mengharapkan likuiditas yang signifikan selama beberapa bulan mendatang karena Fasilitas Pendanaan Berjangka ditarik.

Bagaimana keputusan RBA dapat memengaruhi AUD/USD?

Mempertimbangkan kenaikan AUD/USD terbaru ke tertinggi multi-hari, pedagang menunggu komentar suram untuk membukukan keuntungan dan menunggu harga yang lebih rendah untuk entri baru. Namun, pembuat kebijakan lebih cenderung untuk terus memuji upaya mereka untuk menjinakkan efek samping pandemi yang mendukung pembeli, yang pada gilirannya dapat membatasi penurunan baru.

Akibatnya, pedagang harus menunggu pandangan yang jelas atas kinerja dolar Australia baru-baru ini oleh pembuat kebijakan RBA karena kekhawatiran atas lonjakan dapat memangkas kekuatan pembeli. Namun, tidak adanya petunjuk seperti itu, ditambah dengan optimisme dalam pernyataan suku bunga, dapat menjaga harga AUD/USD mengarah dengan baik menuju level acuan 0,7000. Perlu disebutkan bahwa pengumuman apa pun yang mengejurkan, baik dalam bentuk QE atau perubahan suku bunga yang paling tidak mungkin, dapat memiliki reaksi parah.

Secara teknis, kemampuan pasangan AUD/USD untuk melintasi puncak Juni di sekitar 0,6975 memungkinkannya menembus level acuan 0,7000. Meskipun, tinggi multi-bulan di 0,7065, yang dicatat pada 10 Juni, bisa menantang kenaikan harga lebih lanjut. Sementara itu, SMA 21-hari dekat 0,6905, diikuti oleh angka bulat 0,6900, akan menawarkan support terdekat menjelang garis support tiga minggu dekat 0,6850.

Kutipan Utama

Perkiraan AUD/USD: Menunggu Pengumuman RBA

Pratinjau Reserve Bank of Australia: Pembuat Kebijakan Tetap Optimis

Tentang keputusan suku bunga RBA

Keputusan Suku Bunga RBA diumumkan oleh Reserve Bank of Australia. Jika RBA hawkish terhadap prospek inflasi ekonomi dan menaikkan suku bunga, hal itu positif, atau bullish, bagi AUD. Demikian juga, jika RBA memiliki pandangan dovish pada ekonomi Australia dan mempertahankan suku bunga yang sedang berlangsung, atau memotong suku bunga, itu dipandang sebagai negatif, atau bearish.