Indeks Dolar AS Terlihat dalam Penawaran Jual di Sekitar 92,50 Jelang Data
|- DXY mengganti kenaikan dengan penurunan di sekitar 92,50.
- Dolar memantul dari penurunan pasca IHK di dekat 92,30.
- Yang berikutnya adalah Produksi Industri, Pengajuan Hipotek.
Greenback memulai sesi Rabu di benua lama dengan tertekan di sekitar zona 92,50 ketika diukur oleh Indeks Dolar AS (DXY).
Indeks Dolar AS mengamati data
Indeks membalikkan kenaikan kecil Selasa dan dengan cepat memudarkan pergerakan sebelumnya ke wilayah 92,70, di mana juga ada SMA 20-hari.
DXY diperdagangkan dalam mode volatile pada hari Selasa, mundur ke terendah baru di dekat 92,30 segera setelah inflasi AS yang mengecewakan hanya untuk membalikkan pergerakan dengan cepat dan menutup hari dengan kenaikan kecil di kisaran 92,657/70.
Gerakan spontan dalam dolar saat ini terjadi di tengah kinerja stabil imbal hasil AS, di mana note benchmark 10-tahun sekarang tampak datar di bawah 1,30%.
Sementara itu, kemunduran berkelanjutan dalam dolar tampaknya tidak mungkin untuk saat ini meskipun hilangnya traksi positif baru-baru ini dalam inflasi mendukung dimulainya proses tapering tahun ini (tentu saja lebih lama dari September). Kekhawatiran Delta dan dampak pada prospek pertumbuhan, permintaan safe haven pada akhirnya dimulainya pengurangan QE semua terlihat meredam pergerakan bearish dalam dolar.
Di ruang data AS, Pengajuan Hipotek MBA berada di urutan pertama diikuti oleh Harga Ekspor/Impor, Indeks Empire State NY, Produksi Industri/Manufaktur, dan Pemanfaatan Kapasitas.
Apa yang harus diamati di sekitar USD
Kinerja DXY tetap tidak menentu sejauh minggu ini, dengan kenaikan sejauh ini dibatasi oleh puncak Senin tepat di bawah penghalang 93,00. Imbal hasil yang stabil dan kurangnya arah dalam tren selera risiko yang luas mendorong beberapa konsolidasi dolar dalam waktu dekat, sementara persistennya kegelisahan COVID, keraguan terhadap rebound dalam aktivitas ekonomi AS dan risiko inflasi tetap menjadi faktor utama yang menopang dolar untuk saat ini.
Peristiwa penting di AS minggu ini: Pengajuan Hipotek MBA, Produksi Industri (Rabu) – Penjualan Ritel, Klaim Awal, Indeks Fed Philly, Persediaan Bisnis (Kamis) – Sentimen Konsumen Flash September (Jumat).
Masalah utama yang mempengaruhi: Rencana multi-miliar Biden untuk mendukung infrastruktur dan keluarga. Konflik perdagangan AS-Tiongkok di bawah pemerintahan Biden. Spekulasi tapering versus pemulihan ekonomi. Suku bunga riil AS versus Eropa. Debat plafon utang. Risiko geopolitik yang berasal dari Afghanistan.
Level-level relevan Indeks Dolar AS
Sekarang, indeks turun 0,10% di 92,56 dan penembusan di atas 92,88 (tertinggi bulanan 13 September) akan membuka kemungkinan ke 93,18 (tertinggi 27 Agustus) dan kemudian 93,72 (tertinggi 2021 pada 20 Agustus). Di sisi lain, penghalang berikutnya muncul di 92,32 (terendah mingguan 14 September) diikuti oleh 91,94 (terendah bulanan 3 September) dan terakhir 91,78 (terendah bulanan 30 Juli).
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.