Australia: Penurunan Suku Bunga RBA Kemungkinan Di Kuartal Kedua – ANZ
|Tingkat pengangguran naik ke 5,3% pada bulan Januari membuka jalan penurunan suku bunga oleh Reserve Bank of Australia (RBA) pada kuartal kedua tahun ini, menurut ahli strategi di ANZ. AUD/USD diperdagangkan di 0,659 setelah jatuh dalam beberapa hari terakhir.
Kutipan utama
“Dalam pidatonya pada tanggal 5 Februari, Gubernur RBA mengatakan bahwa, 'keseimbangan argumen akan berubah' mendukung suku bunga, jika 'tingkat pengangguran dalam tren ke arah yang salah dan tidak ada kemajuan lebih lanjut yang dibuat menuju target inflasi.' Kita lebih dekat dengan kondisi pertama tercapai setelah tingkat pengangguran melonjak ke 5,3% pada bulan Januari."
“Data ANZ mengindikasikan penurunan dalam perjalanan internasional lebih besar daripada yang dapat dijelaskan hanya dengan larangan wisatawan dari China. Terlebih lagi, ANZ Stateometer mengarah ke hilangnya momentum di beberapa negara bagian pada akhir 2019. Indikator Pasar Tenaga Kerja ANZ menceritakan kisah serupa tentang hilangnya momentum."
"Pelemahan dalam AUD dapat memberikan beberapa stimulus penyeimbang, tapi kami pikir penurunan suku bunga RBA di kuartal kedua tetap lebih mungkin daripada tidak."
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.