VanEck Akan Meluncurkan ETF BNB dengan Fitur Staking untuk Investor AS
| |Terjemahan TerverifikasiLihat Artikel Asli- Manajer aset VanEck telah mengajukan permohonan kepada SEC AS untuk listing ETF pertama yang diperdagangkan di AS yang melacak BNB, token asli Binance.
- Pernyataan pendaftaran mengindikasikan bahwa ETF BNB dapat mencakup fitur staking, memungkinkan investor korporat untuk mendapatkan imbal hasil tambahan.
- Harga BNB tetap tertekan di bawah $600, dengan kenaikan 1%, karena SEC baru-baru ini menunda keputusan pada ETF altcoin hingga bulan Juni.
VanEck telah mengajukan permohonan untuk meluncurkan ETF pertama yang melacak Binance Coin (BNB), yang berpotensi menawarkan imbal hasil staking kepada investor.
VanEck Mengajukan Permohonan ETF Pertama yang Diperdagangkan di AS yang Melacak Token BNB Binance
VanEck, manajer aset senilai $116,3 miliar, telah mengajukan permohonan kepada Securities and Exchange Commission (SEC) AS untuk meluncurkan exchange-traded fund (ETF) yang terdaftar di Amerika Serikat yang secara langsung melacak Binance Coin (BNB), token asli BNB Chain.
Jika disetujui, ETF BNB VanEck akan memberikan eksposur langsung kepada investor institusi dan ritel terhadap kinerja harga BNB melalui produk yang diregulasi.
Pengajuan ini, yang disampaikan pada 2 Mei di bawah Formulir S-1, merupakan tambahan terbaru untuk portofolio ETF kripto VanEck yang terus berkembang, yang sudah mencakup produk-produk yang terkait dengan Bitcoin, Ethereum, Solana, dan Avalanche.
VanEck juga mendaftarkan sebuah trust Delaware untuk ETF pada bulan April, meletakkan dasar hukum untuk produk yang bisa menjadi fund BNB berbasis AS pertama.
Ticker ETF yang diusulkan belum diungkapkan. Namun, langkah ini dapat lebih melegitimasi BNB di pasar AS, di mana Binance sendiri menghadapi pengawasan regulasi dan dominasi yang terbatas dalam perdagangan kripto spot lokal.
ETF BNB VanEck Dapat Menawarkan Imbal Hasil Staking kepada Investor Korporat
Secara khusus, prospektus VanEck mengungkapkan bahwa ETF BNB dapat mengintegrasikan fungsi staking, memungkinkan investor untuk mendapatkan imbal hasil dari kepemilikan BNB mereka, tergantung pada persetujuan bursa dan SEC. Perusahaan mengindikasikan bahwa layanan staking dapat disediakan melalui validator-validator pihak ketiga yang tepercaya atau mungkin melalui entitas-entitas yang terafiliasi dengan VanEck.
Prospektus Pengajuan Binance Coin (BNB) VanEck | Sumber: SEC.gov
Jika diizinkan, fitur staking akan menjadi yang pertama di antara ETF-ETF yang terdaftar di AS, memperkenalkan mekanisme penghasil pendapatan ke dalam kendaraan investasi yang secara tradisional pasif.
Staking BNB saat ini mendukung berbagai aplikasi di seluruh BNB Chain, seperti validasi jaringan dan layanan DeFi, menawarkan imbal hasil tahunan yang menarik bagi pemegang jangka panjang.
Menggabungkan staking ke dalam ETF akan secara signifikan membedakannya dari ETF-ETF spot Bitcoin dan Ethereum, yang belum menawarkan opsi imbal hasil asli di pasar AS.
Ini juga dapat menarik minat investor institusi yang mencari eksposur blockchain dengan struktur yang meningkatkan imbal hasil.
Namun, sikap SEC AS terhadap staking dalam produk-produk investasi terdaftar tetap diragukan.
Agensi sebelumnya telah menargetkan fitur serupa dalam proyek-proyek lain berdasarkan interpretasi hukum sekuritas, sehingga persetujuan regulasi untuk fitur staking ETF BNB jauh dari kepastian.
Harga BNB Kesulitan di Bawah Resistance $600 saat Penundaan SEC Memicu Skeptisisme
BNB, saat ini merupakan mata uang kripto terbesar kelima berdasarkan kapitalisasi pasar, menunjukkan reaksi harga yang terbatas setelah pengajuan ETF.
Pada saat berita ini ditulis pada hari Senin, BNB diperdagangkan di sekitar $598,79, naik 1,7% pada hari ini, dengan rentang 24 jam antara $584,65 dan $598,86, menurut data Coingecko.
Pada grafik mingguan, BNB tetap sebagian besar datar, hanya naik 0,3% dalam tujuh hari terakhir.
Aksi harga BNB, 5 Mei 2025 | Sumber: Coingecko
Respon pasar yang tertekan kemungkinan mencerminkan ketidakpastian yang lebih luas di seputar ETF altcoin, dengan SEC baru-baru ini menunda keputusan pada beberapa pengajuan hingga 17 Juni.
BNB menggerakkan transaksi dan kontrak pintar di BNB Chain dan banyak digunakan di seluruh ekosistem Binance.
Dengan minat ETF kini meluas di luar Bitcoin dan Ethereum, inklusi BNB dalam fund yang diregulasi dapat meningkatkan likuiditas dan memperluas daya tariknya di kalangan investor AS.
Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.