Prakiraan Harga Stellar: XLM Berisiko Mengalami Penembusan Wedge saat Open Interest Menurun

• Stellar melanjutkan tren menurun untuk tiga hari berturut-turut, berisiko mengalami penembusan wedge. 
• Open interest XLM kehilangan lebih dari $200 juta dalam dua minggu, menandakan penurunan tajam dalam minat para pedagang. 
• Pembaruan Protocol 23, yang berfokus pada perbaikan jaringan, akan diadakan pemungutan suara oleh validator pada 26 Agustus.

Stellar (XLM) turun 3% pada saat berita ini ditulis pada hari Jumat, melanjutkan tren menurun untuk tiga hari berturut-turut. Baik derivatif maupun risiko teknis semakin memperburuk penurunan seiring dengan menurunnya momentum bullish dan open interest. 

Namun, pembaruan Protocol 23 yang akan datang yang bertujuan untuk meningkatkan pengembangan kontrak pintar di jaringan Stellar dapat mempengaruhi harga XLM. 

Validator akan Memberikan Wuara pada Pembaruan Protocol 23 Stellar 

Pembaruan Protocol 23 untuk Stellar bertujuan untuk meningkatkan fungsionalitas kontrak pintar dengan transaksi yang lebih cepat dan lebih murah, sehingga menarik pemain institusi. PYUSD yang telah lama ditunggu-tunggu oleh PayPal, sebuah stablecoin yang dipatok pada Dolar AS, dapat diluncurkan di jaringan Stellar setelah pembaruan. 

Pembaruan ini secara resmi diluncurkan di testnet Stellar pada 17 Juli dan dijadwalkan untuk pemungutan suara oleh validator pada 26 Agustus. Jika disetujui, pemungutan suara Mainnet akan dilakukan pada 3 September. Investor yang absen mungkin akan menyaksikan hype pembaruan protokol baru yang mendorong tekanan beli. 

Kepercayaan Pedagang yang Menurun Menghapus Lebih dari $200 Juta dari Open Interest XLM

Pullback pasar mata uang kripto yang lebih luas mengurangi minat pada Stellar sejak puncak tahunan $0,5206 pada 18 Juli. Data CoinGlass menunjukkan Open Interest (OI) XLM sebesar $351,13 juta, turun dari puncak $588,33 juta pada 18 Juli. Aliran modal besar sebesar $237 juta dalam dua minggu terakhir menunjukkan penurunan tajam dalam nilai kontrak berjangka dan option, yang mengindikasikan menurunnya kepercayaan di antara para pedagang. 

Open Interest XLM. Sumber: Coinglass

XLM Berisiko Mengalami Penembusan Wedge, Menargetkan $0,30

XLM sedang menguji Exponential Moving Average (EMA) 200-periode di $0,3862 pada grafik 4-jam, didukung oleh Relative Strength Index (RSI) yang menurun di 31 pada grafik waktu yang sama, menandakan peningkatan tekanan jual. 

Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) pada grafik ini, yang ditandai dengan pertumbuhan berturut-turut batang-batang histogram merah, mengindikasikan peningkatan momentum bearish. 

Perlu dicatat bahwa aksi harga pada grafik 4-jam telah membentuk pola wedge dengan dua garis tren yang saling berkonvergensi (garis tren resistance dibentuk dengan menghubungkan puncak 18 Juli dan 27 Juli, sementara garis tren support diekstrapolasi dari terendah 15 Juli dan 24 Juli). 

Jika XLM ditutup secara tegas di bawah EMA 200-periode di $0,3862, ia dapat menguji garis tren support di $0,3732. Di bawah garis tren, potensi penembusan tren dapat menguji level pivot S2 di $0,3533, diikuti oleh level pivot S3 di $0,3056. 

Grafik harga harian XLM/USDT.

Melihat ke atas, potensi pemantulan dari EMA 200-periode dapat melanjutkan jalur pembalikan ke EMA 100-periode di $0,4187.