Prakiraan Harga Solana: Pemulihan SOL Mengincar $180 saat Risiko Pemulihan Temporer Menghantui

• Solana melanjutkan pemulihan saat putaran kedua perundingan perdagangan AS-Tiongkok dimulai pada hari Senin.
• Pemulihan ini meningkatkan optimisme dalam derivatif Solana, menghasilkan lonjakan dalam Open Interest dan peningkatan volume beli. 
• Prospek teknis mengindikasikan pemulihan yang lebih lama untuk Solana jika dapat mempertahankan level support psikologis di $150. 

Solana (SOL) naik lebih dari 1,50% pada saat berita ini ditulis pada hari Senin setelah tiga hari berturut-turut mengalami pertumbuhan, menandakan tren pemulihan yang sedang berlangsung. Optimisme yang meningkat di pasar kripto disebabkan oleh putaran kedua perundingan perdagangan AS-Tiongkok yang berlangsung di hari yang sama. Meskipun demikian, sentimen positif dalam derivatif Solana mendorong lonjakan dalam Open Interest (OI), dan prospek teknis memproyeksikan tren naik ke $180 jika para pembeli dapat mempertahankan posisi di atas level psikologis $150.

Penembusan Solana di Atas $150 Mengincar $180

Solana pulih ke $154 pada saat berita ini ditulis, dengan empat candle bullish berturut-turut sedang berlangsung, melampaui penurunan 5,85% pada hari Kamis. Rally pembalikan ini mencatat lonjakan lebih dari 7% dan merebut kembali level psikologis $150. 

Solana telah mempertahankan dominasi selama lebih dari sebulan, mempertahankan level support penting di $142, yang sejajar dengan level Fibonacci retracement 23,6%, yang ditarik dari harga penutupan tertinggi Solana di $261 pada 18 Januari hingga harga penutupan terendah di bulan April di $105. 

Seiring dengan berlanjutnya tren naik, penutupan harian di atas $157, harga penutupan tertinggi dalam seminggu, dapat melanjutkan tren naik ke $183, yang sejajar dengan level Fibonacci 50%.

Relative Strength Index (RSI) menunjukkan angka lebih tinggi di 45, setelah memantul dari batas jenuh jual pada grafik harian, mengindikasikan tekanan bearish memudar. Namun, para pedagang harus menunggu RSI melintasi di atas level tengah untuk menandakan momentum bullish baru sedang bergerak. 

Demikian pula, indikator Moving Average Convergence/Divergence (MACD) berada di ambang memicu sinyal beli. Garis biru mendekati garis merah, mengindikasikan awal dari tren bullish. Para pedagang bisa menunggu garis biru dan merah muncul di atas garis nol untuk menghindari sinyal palsu. 

Grafik harga harian SOL/USDT. Sumber: Tradingview

Sebaliknya, kegagalan untuk menutup di atas $157 dapat mengakibatkan Solana menguji kembali level Fibonacci 23,6% di $142. Penutupan di bawah level Fibonacci dan zona $140 dapat melanjutkan tren menurun hingga penutupan terendah bulan April di $105. 

Derivatif Solana Menunjukkan Pergeseran Kekuatan

Ketika Solana merebut kembali level psikologis $150, pemulihan bertahap ini memicu optimisme di pasar derivatif. Open Interest SOL telah meningkat sebesar 2,20% dalam 24 jam, mencapai $6,55 miliar, dan mencerminkan peningkatan aliran modal dalam derivatif Solana. 

Tingkat pendanaan berbasis OI berbalik positif menjadi 0,0053%, mengindikasikan bahwa para pembeli bersedia membayar premi kepada para penjual, yang diperlukan untuk menjaga harga swap tetap sejalan dengan harga spot. 

Lebih lanjut, likuidasi jual yang meningkat mencapai $5,12 juta dalam 24 jam terakhir, dibandingkan dengan $1,77 juta dalam likuidasi beli. Sejumlah besar posisi yang sejalan dengan bearish dihapus dalam derivatif Solana, sehingga dominasi bullish semakin tumbuh. 

Derivatif Solana. Sumber: Coinglass

Terakhir, Rasio Long/Short SOL, yang menggunakan volume beli/jual taker, mengindikasikan rasio 1,3861 selama 4 jam terakhir, mengukuhkan dominasi bullish. Indikator ini mencerminkan 58,09% dari volume dalam 4 jam terakhir berasal dari posisi beli, menandakan kecenderungan bullish meningkat di antara para pedagang derivatif.

Grafik Rasio Long/Short Solana. Sumber: Coinglass