Prakiraan Harga Ethereum: ETH Hadapi Tembok $2.750 di Tengah Kadaluwarsa Option Senilai $1,6 Miliar di Deribit

Harga Ethereum hari ini: $2.640

• Option Ethereum senilai $1,64 miliar di Deribit akan kedaluwarsa dalam 24 jam ke depan, dengan 95% dari option jual berpotensi kedaluwarsa tanpa nilai.
• Tekanan jual yang meningkat baru-baru ini dapat menyebabkan option beli dengan harga strike di $2.700 dan di atasnya kedaluwarsa tanpa nilai.
• Para pembeli ETH kembali tunduk di bawah resistance $2.750 di tengah sinyal beragam yang muncul dari indikator-indikator teknis grafik harian.

Ethereum (ETH) diperdagangkan di sekitar $2.640 pada hari Kamis, dengan volatilitas diprakirakan muncul dari kedaluwarsanya option ETH senilai $1,64 miliar yang akan datang di bursa Deribit. Altcoin teratas ini dapat melihat lebih dari 95% dari option jual kedaluwarsa tanpa nilai jika harga tetap di level-level saat ini.

Option Ethereum Siap untuk Kedaluwarsa Besar dengan Tekanan pada Option Jual

Open interest (OI) Ethereum di bursa option terbesar, Deribit — yang menyumbang lebih dari 70% dari volume option kripto global — meningkat lebih dari 130% pada bulan Mei ke nilai rekor $6,3 miliar, menandakan minat yang kuat terhadap altcoin teratas di kalangan investor. Sebagian besar kontrak ini terkonsentrasi pada harga strike $3.000 karena investor semakin bullish, menurut data dari Amberdata.

Option kripto adalah perjanjian keuangan yang memberikan hak kepada investor, tetapi tidak ada kewajiban, untuk membeli atau menjual mata uang kripto pada harga yang telah ditentukan.

Option call mendominasi kedaluwarsa 30 Mei, dengan nilai $897,8 juta, dibandingkan dengan option puts senilai $746,6 juta. Lebih dari 95% dari option puts ini di harga strike $2.600 dan di bawahnya akan kedaluwarsa tanpa nilai jika ETH mempertahankan harga saat ini. Volume besar dari call di harga strike $2.700 dan di atasnya juga berisiko kedaluwarsa tanpa nilai.

 

Open Interest Option ETH. Sumber: Amberdata

 

Harga $2.700 adalah level utama yang perlu diperhatikan menjelang kedaluwarsa 30 Mei pada pukul 08:00 AM UTC. Dengan harga mendekati harga strike $2.700, dorongan dari para pembeli di atas level tersebut dapat mengirimkan tambahan calls senilai $50 juta ke dalam profit.

Namun, meningkatnya aktivitas jual di pasar spot dapat mencegah skenario tersebut karena investor mengurangi risiko setelah kenaikan harga baru-baru ini dari $2.500 ke di atas $2.700. Tekanan jual terlihat di seluruh bursa global, yang telah mencatat arus masuk bersih ETH tiga hari berturut-turut di bursa yang totalnya mencapai 254.700 ETH pada hari Kamis. Arus masuk bersih di bursa mengindikasikan volume jual melebihi tekanan beli.

Arus Bersih ETH di Bursa. Sumber: CryptoQuant

Prediksi Harga Ethereum: ETH Gagal Mempertahankan Pergerakan di Atas Resistance $2.750 di Tengah Sinyal Bereagam Dalam Indikator Teknis

Ethereum mengalami likuidasi kontrak berjangka sebesar $112,96 juta dalam 24 jam terakhir, menurut data Coinglass. Total jumlah posisi beli dan jual yang dilikuidasi masing-masing adalah $59,94 juta dan $53,03 juta.

ETH melonjak di atas resistance $2.750 pada hari Kamis, pertama kali sejak 24 Februari. Namun, tekanan jual historis yang tinggi antara kisaran $2.750 dan $2.850 mendorongnya kembali di bawah resistance Simple Moving Average (SMA) 200-hari.

Grafik harian ETH/USDT

Jika para pembeli dapat mempertahankan pergerakan yang kuat di atas kisaran utama antara $2.750 dan $2.850 dan menjadikannya sebagai support, ETH akan memvalidasi pola ascending triangle. Ini dapat membuat harganya melonjak melewati level psikologis $3.000 untuk menguji resistance $3.250. Target ini diperoleh dengan mengukur ketinggian triangle dan memproyeksikannya ke atas dari titik tembus.

Kemungkinan pergerakan semacam itu diperkuat oleh penembusan golden cross yang akan datang, di mana SMA 50-hari akan melintasi di atas SMA 100-hari. Ini mengindikasikan bahwa momentum bullish jangka pendek mengungguli momentum jangka panjang.

Di sisi bawah, ETH dapat menemukan support di dekat garis tren naik dari triangle, yang diperkuat oleh Exponential Moving Average (EMA) 14-hari.

Relative Strength Index (RSI) berada di atas level netralnya tetapi saat ini cenderung sedikit menurun. Sementara itu, Moving Average Convergence Divergence (MACD) mencetak batang-batang histogram merah. Indikator-indikator momentum memberikan sinyal melemahnya sentimen bullish.