Prakiraan Harga Bitcoin: BTC Stabil di Sekitar $115.000 Setelah Akhir Pekan yang Berliku

• Harga Bitcoin kembali ke $115.000 pada hari Senin setelah penurunan tajam ke $102.000 pada hari Jumat, yang memicu likuidasi miliaran.
• Sentimen pasar yang hati-hati tetap ada di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik dan kekhawatiran terhadap perdagangan AS-Tiongkok yang muncul kembali.
• Permintaan institusional tetap kuat karena ETF mencatat arus masuk mingguan sebesar $2,7 miliar dan hampir tidak bergerak pada hari Jumat meskipun terjadi crash.

Harga Bitcoin (BTC) rebound ke $115.000 pada hari Senin, setelah penurunan harga yang turbulen pada hari Jumat, dengan BTC mencapai level terendah $102.000. Meskipun ada volatilitas harga di BTC, permintaan institusional tetap kuat minggu lalu, menyoroti keyakinan yang terus berlanjut pada BTC, bahkan saat para peserta pasar tetap hati-hati di tengah ketegangan geopolitik dan kekhawatiran perdagangan AS-Tiongkok yang muncul kembali.

Miliaran Dihapus dari Pasar Kripto

Grafik Total Likuidasi CoinGlass di bawah ini menunjukkan bahwa pada hari Jumat, $16,7 miliar dalam posisi beli dan $2,45 miliar dalam posisi jual dilikuidasi dari keseluruhan pasar kripto, likuidasi tertinggi sejauh ini tahun ini.

Sementara itu, grafik total likuidasi BTC juga menunjukkan bahwa lebih dari $4,63 miliar posisi beli dan $687,52 juta posisi jual dihapus pada hari Jumat saat BTC mencapai level terendah $102.000, level-level yang belum terlihat sejak akhir Juni.

Penurunan harga yang tiba-tiba ini disebabkan oleh rencana Presiden AS, Donald Trump, untuk menaikkan tarif pada barang-barang Tiongkok. Pengumuman Trump bahwa AS merencanakan peningkatan 100% pada bea masuk barang-barang Tiongkok mulai 1 November.

Kekhawatiran perdagangan AS-Tiongkok yang baru ini ternyata menjadi faktor utama yang mengikis permintaan dan meningkatkan ketidakpastian, yang menyebabkan penurunan harga mata uang kripto terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar pada hari Jumat.

Selain itu, penutupan pemerintah AS tampaknya akan berlanjut ke minggu ketiga, membebani keyakinan investor saat Kongres tetap terjebak dalam kesepakatan pendanaan. Selain itu, Senat tidak dijadwalkan untuk mengadakan pemungutan suara hingga Selasa sore. Para pemimpin teratas DPR memberikan sinyal bahwa tidak ada minat bagi partai mereka untuk melintasi batas dan terlibat dengan tuntutan pihak lain. Presiden Trump menyalahkan Demokrat atas keputusannya untuk memberhentikan ribuan pegawai federal, yang mulai menerima pemberitahuan pada hari Jumat.

Ketegangan Geopolitik yang Meningkat Membebani Aset-Aset yang Lebih Berisiko 

Trump, saat berada di Air Force One, memperingatkan bahwa dia mungkin mengirimkan rudal Tomahawk jarak jauh yang dapat digunakan oleh Ukraina jika Rusia tidak segera menyelesaikan perang. Presiden menambahkan bahwa rudal tersebut akan bertindak sebagai langkah agresi baru jika diperkenalkan dalam perang Rusia-Ukraina. 

Rusia telah memperingatkan agar Ukraina tidak diberikan rudal Tomahawk. Hal ini menjaga risiko geopolitik tetap tinggi, menambah lapisan tekanan lain pada aset-aset yang lebih berisiko seperti Bitcoin.

Permintaan Institusional Tetap Kuat meskipun Terjadi Penurunan Harga

Permintaan institusional tetap kuat minggu lalu. Data SoSoValue menunjukkan bahwa Exchange Traded Funds (ETFS) Spot Bitcoin mencatat arus masuk mingguan sebesar $2,71 miliar, menandai arus positif dua minggu berturut-turut.

Grafik arus masuk bersih mingguan ETF Spot Bitcoin. Sumber: SoSoValue

Selain itu, pada hari Jumat, ETF Bitcoin hanya mencatat arus keluar yang moderat sebesar $4,5 juta, dibandingkan dengan arus masuk yang kuat yang terlihat sebelumnya dalam minggu ini, mengindikasikan bahwa kepercayaan investor tetap sebagian besar utuh meskipun ada volatilitas pasar.

Grafik arus masuk bersih ETF Spot Bitcoin harian. Sumber: SoSoValue

Di sisi korporat, data Lookonhain menunjukkan bahwa MARA Holdings, yang memegang 52.850 BTC, membeli 400 BTC lagi melalui FalconX pada hari Senin.

Beberapa Tanda Optimisme 

Estimated Leverage Ratio (ELR) BTC CryptoQuant telah turun tajam dari level tertinggi tahunan 0,28 pada 6 Oktober menjadi 0,23 pada hari Senin, mendekati level terendah Agustus, mengindikasikan pengurangan signifikan dalam posisi dengan leverage (terutama akibat likuidasi yang terlihat pada hari Jumat) dan potensi pendinginan aktivitas spekulatif di pasar.

Grafik ELR Bitcoin. Sumber: CryptoQuant

Indeks Stres Likuiditas BTC Binance CryptoQuant menunjukkan bahwa Bitcoin mengalami tingkat stres likuiditas tertinggi sejak awal tahun. Dalam kasus seperti ini, likuiditas biasanya berpindah dari  para pedagang jangka pendek ke portofolio yang lebih besar, mengindikasikan bahwa whales dan institusi mungkin telah memanfaatkan gelombang ini untuk meningkatkan posisi jangka panjang mereka di level-level support yang kuat.

Terus meningkatnya Indeks Stres Likuiditas, sementara harga tetap stabil, mengindikasikan fase penyerapan volatilitas, yang mengindikasikan bahwa pasar sedang menyeimbangkan kembali setelah gelombang likuidasi besar.

Jika volume perdagangan mulai perlahan-lahan menurun dalam beberapa hari ke depan sementara harga tetap di atas level $112.000, maka ini akan dianggap sebagai tanda positif stabilisasi likuiditas dan kembalinya pembeli dengan keyakinan yang lebih besar.

Indeks Stres Likuiditas BTC Binance. Sumber: CryptoQuant

Prakiraan Harga Bitcoin: BTC Menunjukkan Pemulihan Ringan Setelah Koreksi Tajam

Harga Bitcoin menghadapi penolakan setelah mencapai level tertinggi baru sepanjang masa di $126.199 pada 6 Oktober. Kemudian turun, sempat mencapai level terendah harian di $102.000 pada hari Jumat, dan jatuh lebih dari 11% dari level tertinggi Selasa ke level terendah Sabtu. Namun, BTC pulih sedikit pada hari Minggu, ditutup di atas $114.900. Pada saat berita ini ditulis pada hari Senin, harganya berada di sekitar $115.000.

Jika BTC melanjutkan pemulihannya, ia dapat menguji kembali level psikologis utamanya di $120.000.

Relative Strength Index (RSI) pada grafik harian pulih ke 47, mendekati level netral 50, mengindikasikan berkurangnya momentum bearish. Namun, indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) masih menunjukkan bearish crossover pada grafik harian, yang mengindikasikan momentum bearish.

Grafik harian BTC/USDT

Jika BTC menghadapi koreksi, ia dapat melanjutkan penurunannya menuju support harian di $107.245.