Whale Mengambil 16.000 ETH saat Ethereum Foundation Berjanji Mendukung L1, RWA, dan Stablecoin

• Direktur Eksekutif Bersama Ethereum Foundation, Tomasz K. Stańczak, menyoroti peta jalan yang disederhanakan untuk meningkatkan skala blobs dan meningkatkan kinerja L1.
• Whale Ethereum mengakumulasi 16.000 ETH, menekankan tumbuhnya minat pada token saat harga pulih.
• Struktur teknis yang membaik mendukung pertempuran harga ETH untuk menembus resistance descending channel yang diperpanjang.
• EMA 50-hari, 100-hari, dan 200-hari dapat menantang dorongan bullish Ethereum untuk pemulihan jangka pendek dan menengah.

Ethereum Foundation, melalui Direktur Eksekutif Bersamanya, Tomasz K. Stańczak, menguraikan versi sederhana dari peta jalannya pada hari Minggu. Peta jalan ini berfokus pada peningkatan skala blobs, meningkatkan kinerja blockchain layer-1, dan meningkatkan pengalaman pengguna pada interoperabilitas layer-2 dan lapisan aplikasi. 

Peta Jalan Ethereum yang Berkembang

Peta jalan token kontrak pintar terbesar telah berkembang secara signifikan sejak Merge pada tahun 2022. Vitalik Buterin, salah satu pendiri protokol Ethereum, dan Foundation sering membagikan status peta jalan utama, yang terstruktur di sekitar beberapa fase, termasuk Merge, Surge, Scourge, Verge, Purge, dan Splurge. Fase-fase ini saling terkait dan bertujuan untuk mencapai jaringan yang sangat skalabel dan efisiensi sambil meningkatkan pengalaman pengguna.

Versi sederhana dari peta jalan yang dibagikan oleh Stańczak pada hari Minggu merinci perkembangan utama yang berfokus pada pencetakan aset di protokol layer-1, dukungan untuk real-world assets (RWA), dan stablecoin. Pada saat yang sama, pengembangan akan memperbaiki komunikasi dan secara signifikan meningkatkan ekspektasi keamanan serta penelitian dan pengembangan (R&D) yang berbasis tujuan di dalam Ethereum Foundation.

Organisasi diprakirakan akan fokus pada Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence/AI) atau protokol agen untuk memastikan tetap menarik bagi "para pemikir terbesar dalam jangka panjang." Perkembangan penting lainnya termasuk penambahan mesin otonom yang memanfaatkan Ethereum dan privasi antar manusia dalam masyarakat sumber terbuka.

Fokus pada pencetakan aset di protokol layer-1 dapat mendorong Ethereum sebagai platform utama untuk penerbitan aset, menargetkan RWA dan stablecoin. Ini kemungkinan akan meningkatkan permintaan ETH dalam menyelesaikan biaya gas untuk transaksi layer-1. Namun, penting untuk menyadari bahwa ini juga bertentangan dengan fokus peta jalan utama pada perbaikan skala protokol layer-2.

Harga ETH Naik, Mengincar $2.000 saat Whales Kembali

Harga Ethereum berada di $1.680 pada saat berita ini ditulis pada hari Senin, mencatat kenaikan 5,12% dari pembukaan minggu ini. Pemulihan minggu lalu setelah penangguhan tarif Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, terhadap sebagian besar negara kecuali Tiongkok melihat Ether mempertahankan batas bawah descending channel di $1.392. Lonjakan harga ini dapat dikaitkan dengan faktor-faktor lain, seperti whales yang membeli token, seperti yang diindikasikan oleh Lookonchain.

Whale misterius mengakumulasi 15.953 ETH senilai sekitar $26,45 juta dalam kurs pasar saat ini. Lookonchain menambahkan bahwa beberapa alamat yang diyakini milik whale yang sama memindahkan 15.953 ETH, mendepositokan token tersebut di Aave. 

Ketika transaksi ini mungkin tidak berdampak langsung pada harga Ethereum, ini mengindikasikan membaiknya sentimen pada token tersebut. Berdasarkan struktur teknis, Ether sebagian besar berada di tangan bullish, didukung oleh sinyal beli dari indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD), yang menunjukkan garis MACD (biru) melintasi di atas garis sinyal (merah). Selain itu, indikator Relative Strength Index (RSI) menghadapi resistance garis tren menurun, mengindikasikan momentum bullish meningkat.

Grafik harian ETH/USDT

Para pedagang mungkin ingin menyelaraskan diri dengan potensi pergerakan Ethereum di atas $2.000. Namun, mereka tidak boleh mengabaikan volatilitas yang mengintai dan ketidakpastian makroekonomi yang berasal dari kebijakan tarif Presiden Trump dan perang dagang yang belum terselesaikan dengan Tiongkok. "Volatilitas pasar tetap tinggi seiring dengan meningkatnya perang dagang antara dua raksasa ekonomi," sorot K33 Research dalam laporan mingguan mereka.

Lebih jauh, harga Ethereum terus bergerak lebih rendah dalam descending channel, yang telah terbentuk sejak pertengahan Desember. Membebaskan diri dari tren ini bisa menjadi tantangan besar, terutama dengan EMA 50-hari di $1.990, EMA 100-hari di $2.325, dan EMA 200-hari di $2.609 yang kemungkinan akan menjadi titik nyeri utama saat beberapa pedagang melakukan profit-taking, yang mungkin meredam momentum bullish.