USD/IDR Jebol Support Pola Segitiga Simetris, Sinyal Awal Tren Turun yang Lebih Dalam?

• Breakout bearish dari pola segitiga simetris menunjukkan potensi tren turun berlanjut.
• Harga di bawah EMA 50 dan RSI mendekati area oversold, menandakan tekanan jual masih kuat.
• Target penurunan selanjutnya berada di sekitar EMA 200 (±16.250) dengan potensi rebound teknis.

Grafik harian pasangan mata uang USD/IDR menunjukkan bahwa harga baru saja menembus ke bawah pola segitiga simetris, mengindikasikan potensi kelanjutan tren bearish. Harga saat ini berada di sekitar 16.425, yang berada di bawah EMA 50 (16.586) dan mendekati EMA 200 (16.249), menandakan tekanan jual yang meningkat.

Indikator Relative Strength Index (RSI)  berada di level 38,52, yang menunjukkan bahwa momentum sedang melemah dan mendekati area jenuh jual oversold, namun belum memberikan sinyal pembalikan yang kuat.

Sementara itu, indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) berada di bawah garis nol dan histogramnya menunjukkan pelemahan lebih lanjut, mendukung sentimen bearish.

Bollinger Bands juga menunjukkan pelebaran dan harga menembus ke bawah band tengah, menandakan potensi volatilitas yang meningkat.

Strategi Perdagangan

Strategi Jual (Short)

• Masuk posisi jual setelah konfirmasi penutupan di bawah segitiga simetris.
• Target pertama: area support di sekitar EMA 200 (±16.250).
• Target kedua (jika tembus EMA 200): 16.100 – area support sebelumnya.
• Stop loss di atas EMA 50 (±16.600).

Strategi Beli (Buy on Dip)

• Pantau area EMA 200 (±16.250) sebagai level support dinamis.
• Jika harga menunjukkan pola pembalikan (seperti bullish engulfing atau hammer), pertimbangkan beli dengan target kembali ke 16.600.
• Stop loss ketat di bawah 16.200.

Catatan

Grafik saat ini mengindikasikan momentum bearish, sehingga lebih disarankan untuk fokus pada strategi penjualan jangka pendek hingga sinyal pembalikan yang kuat muncul.