Analisis

Prospek Penundaan Keputusan Suku Bunga The Fed Berpotensi Mengurangi Permintaan MInyak

Demand Berpotensi Berkurang

Menurut Market Analyst Foreximf.com, harga minyak mentah semalam naik merespon pelemahan data US GDP dan serangan terbaru Israel ke Raffah. Tetapi prospek penundaan keputusan suku bunga oleh Fed kemungkinan bisa mempengaruhi aktivitas ekonomi dan berpotensi mengurangi kebutuhan akan bahan bakar minyak, sehingga juga berpotensi menahan kenaikan harga minyak mentah. 

Harga Masih Uji Resistance

Harga tertahan di area trendline turun dan resistance di time frame H1. Peluang sell bisa dicari di area trendline dan resistance tersebut jika ada konfirmasi sinyal bearish. 

Prediksi : WEAK OIL

Trade Plan :

SELL Area       : 83.90 - 84.45

SL                     : 85.94

TP1                   : 83.11

TP2                   : 81.53

Alternatif :

BUY STOP       : 85.94

SL                     : 83.90

TP1                   : 86.56

TP2                   : 87.59

Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.


KONTEN TERKAIT

Memuat ...



Copyright ©2024 FOREXSTREET S.L., Hak cipta dilindungi undang-undang.