Perkiraan Mingguan EUR/USD: Intinya Tentang Pertumbuhan Ekonomi

  • Minat spekulatif tidak dapat menemukan dorongan untuk memutuskan arah.
  • AS, Jerman, dan UE masing-masing akan melaporkan angka Produk Domestik Bruto Kuartal 3.
  • EUR/USD mempertahankan sikap bullishnya tetapi ketidakpastian seputar COVID-19 membatasi kenaikan.

Pasangan EUR/USD mengakhiri minggu dengan naik di sekitar 1,1830, di atas garis kisaran terbaru tetapi masih tidak dapat menentukan tren. Selama empat bulan terakhir, pasangan ini kesulitan untuk mendapatkan arah di tengah ketidakpastian terhadap pertumbuhan ekonomi terkait pandemi, dan pemilihan presiden AS yang akan datang. Ketegangan di sekitar pilpres meningkat ketika partai Demokrat dan Republik menggunakan paket bantuan virus corona sebagai alat pemilihan.

Aksi saling lempar antara Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin dan Ketua DPR Nancy Pelosi membanjiri umpan berita sejak minggu dimulai. Hingga hari ini, kedua pihal telah melaporkan "kemajuan", tetapi terus memperluas diskusi. Sementara itu, Senat Partai Republik garis keras tampaknya tidak mau mengesahkan RUU besar, dan meskipun kesepakatan bisa dicapai, itu masih harus melewati Kongres. Ada sedikit kemungkinan RUU bantuan disetujui sebelum 3 November.

Dolar dan ekuitas tidak selaras hari ini, tanda ketidakpastian umum. Perilaku greenback justru lebih terkait dengan obligasi pemerintah. Kondisi safe-haven-nya entah bagaimana melunak, meskipun safe haven biasa memiliki performa yang tidak mengesankan.

Apa yang ditunggu pasar?

Baru saja minggu ini, OMS melaporkan rekor baru jumlah kasus satu hari sekitar 450 ribu dan itu sebelum Kamis ketika total mendekati 480 ribu. Ini berarti lebih banyak pembatasan di seluruh dunia, dan karenanya, kemajuan ekonomi lebih lambat. Negara-negara ekonomi besar bergelut dengan tanda-tanda resesi dan tingkat pengangguran yang tinggi. Inflasi, yang dulunya menjadi perhatian utama, benar-benar tertekan, namun di bawah pantauan, bahkan untuk para bankir sentral. Pembuat kebijakan saat ini lebih cenderung untuk memperluas stimulus moneter mereka daripada memperketatnya.

Dengan wabah virus corona yang menyebar luas dengan cepat dan tidakan yang diambil pemerintah tidak tegas, minat spekulatif sangat berhati-hati, dan kemungkinan akan tetap demikian. Vaksin dan pengobatan masih dipelajari dan dikembangkan, tetapi belum ada solusi ajaib. Lebih jauh lagi, tidak akan ada vaksin satu pun yang terlihat akan dikeluarkan dalam waktu dekat. Dan itu berarti lebih banyak kontraksi ekonomi atau dalam skenario dasar terbaik, pertumbuhan lambat.

Di tengah, pemilu AS. Jajak pendapat menunjukkan bahwa saingan Presiden AS Donald Trump, Joe Biden, mengungguli. Juga, setidaknya 50 juta rakyat Amerika telah memberikan suara mereka dalam pemilihan saat ini, lebih dari sepertiga dari total suara pada tahun 2016. Satu hal yang jelas adalah bahwa siapa pun yang menang, paket stimulus akan datang, meskipun cakupannya akan menentukan apakah greenback akan tetap tertekan atau mengubah arah.

Intinya pertumbuhan ekonomi

Data minggu lalu cukup ringan mengacu pada kebijakan moneter. Sebaliknya, mereka menegaskan kembali bahwa risiko berada di sisi negatifnya dan berjanji untuk terus mendukung perekonomian. Catatan positif datang dari laporan Klaim Pengangguran Awal AS, yang turun ke 787 ribu dalam pekan yang berakhir 16 Oktober, angka terendah sejak kekacauan Maret.

Selain itu, Markit menerbitkan perkiraan awal IMP Oktober. Angka-angka itu beragam, karena hasil jasa jatuh ke tingkat kontraksi di Uni. IMP Jasa Jerman masuk di 48,9 sementara indeks UE jatuh ke 46,2. Aktivitas manufaktur, di sisi lain, naik secara mengejutkan, berkembang menjadi 58 di Jerman dari 56,4. IMP Manufaktur UE mencetak pada 54,4 dari 53,7 sebelumnya, meskipun IMP Komposit turun tipis menjadi 48,4 dari 50,4.

Di AS, data menghasilkan sebaliknya, meskipun menandakan pertumbuhan yang stabil, karena IMP Manufaktur Markit meningkat menjadi 53,3 dari 53,2 tetapi meleset dari ekspektasi 53,4, dan indeks jasa mengalahkan ekspektasi dengan melompat ke 56 dari 54,6.

Kalender ekonomi makro akan memberikan petunjuk lebih lanjut tentang pertumbuhan ekonomi di minggu ini, dimulai pada hari Senin dengan Survei IFO Jerman untuk Iklim Bisnis untuk Oktober. Pada hari Selasa, AS akan menerbitkan Pesanan Barang Tahan Lama bulan September, terlihat turun ke -0,1% dari 0,5% pada bulan Agustus.

Kamis akan menjadi hari yang cukup sibuk karena ECB mengadakan pertemuan kebijakan moneter. Pembuat kebijakan Eropa, bagaimanapun, tidak diharapkan untuk mengubah kebijakan saat ini. Pada saat yang sama, AS akan menerbitkan estimasi pertama dari Produk Domestik Bruto Kuartal 3. PDB diperkirakan meningkat sekitar 30%, rekor pertumbuhan ekonomi, meskipun datang dari rekor terendah -31,4% pada kuartal kedua tahun ini.

Pada hari Jumat, giliran Jerman dan UE akan melaporkan masing-masing PDB Kuartal 3. Angka Jerman diharapkan pada -8,9 secara triwulanan, sedangkan Uni Eropa diramalkan di -14,1%.

Prospek teknis EUR/USD

Pasangan EUR/USD mempertahankan bias bullish jangka panjangnya, menurut grafik mingguan. Yang terakhir ini menunjukkan bahwa pasangan terus berkisar di atas SMA 20 yang bullish yang naik jauh di atas SMA yang lebih besar. Indikator teknis tetap tidak memiliki kekuatan terarah meskipun memasuki level positif.

Grafik harian menunjukkan sikap teknis netral, dengan risiko juga cenderung ke atas, karena pasangan telah pulih di atas DMA 20 pada hari Senin, bertahan di atasnya selama sisa minggu ini. Indikator teknis melayang tepat di atas garis tengahnya, tanpa arah.

Level pertama yang harus diperhatikan untuk pelemahan  adalah area 1,1760, diikuti oleh 1,1680. Di bawah level yang terakhir ini, pasangan memiliki ruang untuk menguji ulang terendah bulanan September di 1,1611. Pasangan ini membentuk puncak terakhir di 1,1880, dengan kenaikan di atasnya akan mendukung perpanjangan menuju area 1,1940/50 sebelum menuju  ke 1,2000.

 Jajak pendapat sentimen EUR/USD

Survei Perkiraan FXStreet menunjukkan bahwa kasus bullish EUR/USD masih jauh dari selesai, seperti terbalik disukai dalam tiga kerangka waktu yang diteliti. Pembeli mewakili 75% ahli yang disurvei dalam perspektif mingguan, turun menjadi 40% dalam tampilan bulanan, dan naik kembali menjadi 55% dalam analisis triwulanan. Adapun target yang mungkin, pasangan ditetapkan untuk tetap berada di 1,18 dalam beberapa minggu ke depan, secara rata-rata, tetapi mendapatkan traksi naik seiring berjalannya waktu.

Dalam grafik ikhtisar, ada sedikit tanda kekuatan arah. Rata-rata pergerakan mingguan menawarkan kemiringan bullish sederhana, tetapi SMA yang lebih besar bersifat netral. Namun, dan dalam perspektif kuartalan, target terakumulasi di area 1,20/1,23, menunjukkan bahwa minat spekulatif siap untuk melakukan upaya penembusan bullish.

Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.


KONTEN TERKAIT

Memuat ...



Copyright ©2024 FOREXSTREET S.L., Hak cipta dilindungi undang-undang.