Perkiraan GBP/USD: Sterling Takut Ketinggian, Reli Baru Yang Didukung Powell Mungkin Menunggu

• GBP/USD telah jatuh lebih dari 100 pip dari tertinggi setelah reli besar-besaran.
• Ketua Fed Powell yang Dovish dan rencana keluar Inggris dapat memicu pergerakan naik baru setelah koreksi berakhir.
• Grafik empat jam hari Rabu menunjukkan pasangan mata uang ini masih mengalami kondisi overbought.

Overheating membutuhkan tindakan yang menenangkan dengan cepat – bukan inflasi AS, melainkan reli GBP/USD. Jerome Powell, Ketua Federal Reserve, telah menekan dolar dengan menjanjikan dukungan berkelanjutan bagi perekonomian. "Powell Put" untuk saham juga berkontribusi untuk mendorong pound melejit ke level tertinggi 1,4240, yang terakhir terlihat hampir tiga tahun lalu. Kenyataan telah hadir sekarang.

Pergerakan naik Sterling juga didukung oleh spekulasi bahwa Inggris dapat mempercepat tindakan untuk mengakhiri pembatasan sebelum target pemerintah pada tanggal 21 Juni. Laporan oleh pers Inggris belum dikonfirmasi – dan kemungkinan besar tidak akan berarti.

Pemulihan yang dipimpin vaksin yang cepat di Inggris juga menyebabkan beberapa pelaku pasar bertaruh Bank of England akan menaikkan suku bunga lebih cepat. Mirip dengan kenaikan biaya pinjaman di Amerika, imbal hasil obligasi Inggris mengisyaratkan langkah awal dalam menanggapi ekspektasi inflasi yang lebih tinggi. Namun, Gubernur BOE Andrew Bailey dan pejabat lainnya – yang dijadwalkan tampil di depan umum pada hari Kamis – kemungkinan akan mengecilkan pergerakan tersebut.

Perkiraan yang meningkat atas pemulihan Inggris berada di belakang penurunan, tetapi prospek tetap positif untuk pound Inggris karena kampanye vaksinasi berlanjut dengan kecepatan penuh.

Kembali ke AS, Powell muncul di hadapan Kongres lagi pada hari Rabu ini dan kemungkinan akan menegaskan kembali bahwa The Fed "tidak memikirkan tentang kemungkinan untuk menaikkan suku bunga" seperti yang pernah dia katakan. Menekankan bahwa sepuluh juta orang Amerika tetap menganggur dan bahwa Fed siap untuk menjaga biaya pinjaman jangka panjang tetap rendah akan mempermudah pasar. Untuk dolar, sementara imbal hasil Treasury sepuluh tahun bertahan di bawah 1,50%, kenaikan dolar kemungkinan akan terbatas.

Perhatikan dolar jatuh ketika Powell mengatakan tidak menaikkan suku bunga dan tidak akan mengurangi

Investor juga akan menunggu berita stimulus. DPR akan menyetujui RUU $1,9 triliun pada hari Jumat tetapi pertempuran sebenarnya ada di Senat. Setiap komentar dari anggota di majelis tingkat atas dapat mengguncang pasar.

Secara keseluruhan, setelah koreksi selesai, GBP/USD memiliki ruang untuk naik.

Analisis teknis GBP/USD

Relative Strength Index pada grafik empat jam masih di atas 70 – menunjukkan kondisi overbought tetapi di bawah level ekstrim yang terlihat sebelumnya. Indikator lain seperti momentum dan cable diperdagangkan di atas Simple Moving Averages 50, 100 dan 200 yang mengarah ke bawah.

Support menunggu di 1,4095, batas sementara dalam pergerakan naik, dan kemudian 1,4050, garis support yang terlihat awal pekan ini. Jauh di bawahnya  1,3970 dan 1,3950 adalah level berikutnya yang harus diperhatikan.

Resistance berada di 1,42, angka bulat, dan kemudian puncak baru 2021 di 1,4240. Baris berikutnya di atas level tersebut adalah di 1,43.