Analisis

Dihentikan Sementara, Vaksin J&J Bantu Emas Naik Lagi

Harga emas rebound dari level terendah dalam satu minggu terakhir pada perdagangan Selasa (13/4) setelah Badan Pengawasan Makanan Dan Obat (FDA) AS menghentikan sementara penggunaan vaksin Johnson & Johnson hingga menunggu hasil laporan terbaru atas kasus pembekuan darah. 

Laporan tersebut memicu kekhawatiran bahwa penundaan pada vaksin Johnson & Johnson dapat menunda pemulihan ekonomi. Mengabaikan hasil data CPI AS yang menunjukkan kenaikan tajam dalam inflasi selama periode Maret.

Dipasar spot, harga emas ditutup naik sebanyak $13.14 atau 0,76% berakhir pada $ 1,745.40 per ounce, setelah sebelumnya sempat turun ke kisaran $1,723.60 terendah sejak 6 April. 

Emas berjangka kontrak Juni ditutup naik $14.90 atau 0,9% pada $ 1.747.60.

Sementara Dolar terkoreksi turun tajam dibawah level 92. Dolar turun sebanyak 26 poin atau 0.28% berakhir pada level 91.86.

Memasuki sesi perdagangan Rabu (14/4), pasar emas akan jadwal Press Conference Kepala Fed Jerome Powell pada pukul 23.00 WIB.

Secara Teknikal emas berpotensi lanjutkan  penguatan dan akan mencoba uji level $1,760.

Informasi di halaman ini berisi pernyataan berwawasan ke depan yang melibatkan risiko dan ketidakpastian. Pasar dan instrumen yang diprofilkan di halaman ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset ini. Anda harus melakukan riset menyeluruh sebelum membuat keputusan investasi apa pun. FXStreet sama sekali tidak menjamin bahwa informasi ini bebas dari kesalahan, kekeliruan, atau salah saji material. Ini juga tidak menjamin bahwa informasi ini bersifat tepat waktu. Berinvestasi di Pasar Terbuka melibatkan banyak risiko, termasuk kehilangan semua atau sebagian dari investasi Anda, serta tekanan emosional. Semua risiko, kerugian, dan biaya yang terkait dengan investasi, termasuk kerugian pokok, adalah tanggung jawab Anda. Pandangan dan pendapat yang diungkapkan dalam artikel ini adalah milik penulis dan tidak mencerminkan kebijakan resmi atau posisi FXStreet maupun pengiklannya.


KONTEN TERKAIT

Memuat ...



Copyright ©2024 FOREXSTREET S.L., Hak cipta dilindungi undang-undang.